Modern ini kebutuhan akan smartphone android kian terasa, Mulai dari mengecek Email, update status di sosial media, browsing di internet ataupun hanya sekedar untuk telpon dan sms saja. Tanpa kita ketahui ada masalah besar yang melanda banyak pengguna smartphone android saat ini, yakni adalah masalah daya tahan baterai smartphone android tersebut. Melihat masalah ini, banyak para pengembang aplikasi android yang berlomba-lomba untuk mengatasi masalah ini, yakni dengan membuat aplikasi penghemat daya tahan baterai untuk android kesayangan anda. Dari sekian banyak aplikasi penghemat baterai android di google play store hanya 5 aplikasi inilah yang menurut INDO Campur-campur terbaik dan sangat terekomendasi untuk android kesayangan anda. Dan berikut adalah ulasan mengenai 5 Aplikasi Penghemat Baterai Smartphone Android:
1. DU Battery Saver
DU Battey Saver merupakan salah satu aplikasi penghemat baterai terbaik untuk android. DU Battey Saver juga memiliki fitur yang lebih lengkap dan lebih baik dari beberapa pesaing lainnya dalam hal menghemat baterai. DU Battery Saver juga memiliki widget sendiri sehingga dapat memudahkan anda dalam mengubah modus baterai.
2. Easy Battery Saver
Dalam beberapa hal aplikasi ini memiliki beberapa kesamaan dengan DU Battery Saver, meskipun begitu Easy Battery Saver memiliki keunikan tersendiri, meskipun secara total penilaiannya masih di bawah DU Battery Saver. Selain itu tampilannya yang user friendly akan sangat memudahkan anda dalam menjalankan aplikasi tersebut.
3. Battery Doctor
Battery Doctor mengklaim bisa meningkatkan nyawa baterai Anda sampai 50%
dengan cara mencari dan “membunuh” aplikasi-aplikasi yang hobi menyedot
daya baterai dalam smartphone Anda. Aplikasi ini menyediakan informasi detail tentang baterai Anda sekaligus
memfasilitasi pengisian baterai yang sehat melalui tiga sistem tingkat
pengecasan. Aplikasi ini sanggup memperkirakan kapan daya baterai Anda
akan habis dengan menghitung segala aplikasi dan game yang sedang Anda
mainkan. Ada juga widget untuk dipasang di home screen. Untuk ponsel
yang sudah diroot, Battery Doctor menyediakan fitur manajemen CPU.
4. JuiceDefender
Interface yang rapi dan ramah pengguna akan mengontrol kekuatan baterai
secara otomatis sepenuhnya. Anda bisa dengan mudah mematikan aplikasi
dan jaringan yang mengeringkan daya baterai, menjadwal sinkronisasi,
berpindah dari jaringan 2G ke 3G secara otomatis, mengontrol kecerahan
layar dan Bluetooth, dan bahkan menyimpan log aktivitas Anda.
JuiceDefender dilengkapi dengan 5 profil preset untuk berpindah dari
mode default ke mode kostumisasi penuh. Dengan aplikasi ini, Anda tak
perlu bingung lagi untuk menyelamatkan nyawa ponsel.
5. GSam Battery Monitor
Yang terakhir adalah GSam Battery Monitor, aplikasi ini akan membantu
Anda mengetahui aplikasi apa saja yang berperan besar menyedot habis
daya baterai ponsel serta memperkirakan waktu tersisa sebelum ponsel
Anda mati kehabisan tenaga. Bahkan Anda bisa mengetahui secara mendetail
bagaimana sebuah aplikasi menghabiskan daya baterai. Anda bisa mengatur
semua aplikasi itu dengan CPU & sensor usage, app wakelocks, wake
time, dan kernel wakelocks. Banyak pengguna mengatakan aplikasi ini
sangat membantu mereka dalam menganalisa penyebab borosnya daya baterai
ponsel secara lebih akurat ketimbang aplikasi sejenis lainnya.
Artikel Lainya:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar